Pemetaan Partisipatif adalah sebuah model pemetaan yang
digunakan oleh kalangan aktivis gerakan social di Indonesia, yang mulai
digunakan sekitar tahun 90-an. Metode pemetaan partisipatif ini berusaha
melibatkan seluruh masyarakat desa yang dipetakan sehingga terwujudnya sebuah
peta yang paritisiaptif.
Pemetaan partisipatif sangat mengedepankan musyawarah
mufakat masyarakat, sehingga bisa menekan potensi konflik di kemudian hari
sekecil mungkin.
Secara proses pemetaan partisipatif melalui beberapa tahapan
yaitu ;